Siswa Belajar Daring Dari Rumah Tapi Kok Masih Tetap Bayar SPP?

JURNALGURU21 - Sebelum ke inti tulisan, saya coba tulis dulu Disclaimer (Sangkalan) agar pemahaman pembaca tidak terlalu melebar:

1. Ketentuan ini hanya berlaku di sekolah swasta. Untuk negeri harusnya sudah full gratis.
2. Sebenarnya masih ada (atau mungkin banyak) sekolah swasta yang belum menarik SPP hingga saat ini. Termasuk sekolah tempat saya mengajar.

*

Baik, kita kembali ke topik judul di atas. Jadi kenapa?

Karena sekolah swasta tetap memerlukan biaya operasional yang diperoleh dari dana orang tua siswa, dimana salah satu peruntukannya yaitu menggaji guru.

Kan dapat dana BOS juga?

Iya betul, tetapi dana BOS itu tidak bisa tiap bulan cair. Sementara operasional sekolah tetap diperlukan setiap bulannya.

Beberapa sekolah swasta yang kuat secara finansial, bisa jadi mereka masih sanggup membiayai operasional sekolahnya secara mandiri untuk beberapa waktu ke depan.

Tapi, lain cerita dengan sekolah swasta dengan arus kas yang tidak sehat. Satu semester bisa bertahan tanpa dukungan dana orang tua siswa merupakan prestasi luar biasa. Parahnya, bisa-bisa sekolah bubar!

Selama masa BDR (Belajar Dari Rumah) ini, guru tetap datang ke sekolah. Sesuai jadwal yang telah diberikan. Mereka mengerjakan berbagai hal administratif hingga teknis. Ada yang membimbing siswanya secara online (via WA/Telegram/Zoom/dsb), membuat rencana belajar, atau menyusun materi. 

Belum lagi jika seorang guru mendapat tugas tambahan sebagai wakasek, kepala prodi, kepala perpustakaan, wali kelas, dsb tentu bukan hanya materi ajar saja yang harus dipikirkan, tapi juga program dan tetek bengeknya yang berkaitan dengan tugas tambahan tersebut.

Jadi memang, tidak benar bahwa selama "libur" masa pandemi ini sampai ada asumsi "Enak guru gak ngajar tetap digaji". 😁 Mayoritas guru adalah tipe orang yang gak enakan kalau digaji tapi gak kerja. 

Mereka lebih baik memilih jalan ninja, tetap bekerja walau gaji tidak setara atau bahkan tertunda.

Dukungan dana pendidikan dari orang tua yang dibayarkan sangat membantu kegiatan operasional di sekolah swasta, selain itu agar para guru tidak tertunda lagi hak mendapatkan gajinya.

Semoga para orang tua siswa selalu diberikan kelancaran dan kemudahan.